December 23, 2006


Listening to:
My heart singing "Home"
Feeling: Lonely
In the Mood For: Going home
Adoring: Mocha-Flavored Ultra Milk

Home
Performed by Michael Buble

Another summer day
Has come and gone away
In Paris and Rome
But I wanna go home
Hmm..

Maybe surrounded by
A million people I
Still feel all alone
I just wanna go home
Oh I miss you, you know

And I've been keeping all the letters that I wrote to you
Each one a line or two
"I'm fine baby, how are you?"
Well I would send them but I know that it's just not enough
My words were cold and flat
And you deserve more than that

Another aerorplane
Another sunny place
I'm lucky I know
But I wanna go home
Hm, I've got to go home

Let me go home
I'm just too far from where you are
I wanna come home

And I feel just like I'm living someone else's life
It's like I just stepped outside
When everything was going right
And I know just why you could not
Come along with me
But this was not your dream
But you always believe in me

Another winter day has come
And gone away
And even Paris and Rome
And I wanna go home
Let me go home

And I'm surrounded by
A million people I
Still feel alone
Oh, let go home
Oh, I miss you, you know

Let me go home
I've had my run
Baby, I'm done
I gotta go home
Let me go home
It will all right
I'll be home tonight
I'm coming back home


Who I consider as "you" for this song? No idea...

December 17, 2006

Listening to : Lady Marmalade - All Saints.
Feeling : So-so.
In the mood for : Going back to Bandung.
'Adoring' : How unimportant I am to the eyes of someone.

Hari ini aku nulis di Jakarta...

Mulai dari hari Kamis kemaren saya sudah kangen kota ini, kangen dengan gedung-gedung besar dan jalan-jalan macet dipenuhi mobil berplat "B"... Aneh, tapi biasanya rasa sayang pada sesuatu baru terasa saat kita kehilangannya...

Maksud kepulangan saya ke Jakarta ini sebenarnya untuk datang ke acara JiFFest (Jakarta International Film Festival) di TIM atau EX, pengen banget nonton Babel, tapi setelah menghubungi teman2 disini kebanyakan dari mereka tidak berencana nonton, jadilah saya batal datang ke JiFFest, rencana awal pun berantakan, apalagi dua orang sahabat saya tidak bisa ikut dan bahkan pacar pun tidak bersedia menemani. Huh. Saya akan nonton Babel di 21 saja, seperti biasa. Mungkin menunggu diputar di Ciwalk karena harga tiketnya yang lebih murah... Primo, ajak2 ya kalau mau nonton...

Bicara soal nonton film, kemarin sore saya baru sempat menonton Casino Royale. Haha, memang telat sekali, tapi film 007 harus ditonton di bioskop, kan? Efeknya tidak akan sama dengan menontonnya di DVD... Saya menonton di Cinere Mall, dengan harga tiket 20.000, yang relatif murah dibandingkan harga tiket bioskop di Jakarta (karena Cinere di Depok, bukan Jakarta lagi, ya, ya.).

Saya suka Casino Royale. Daniel Craig ternyata tidak mengecewakan. Tidak mengecewakan sama sekali, bahkan. Jujur saja, saya lebih suka pada akting Daniel Craig dibandingkan Pierce Brosnan, yang terkadang terlihat terlalu tinggi hati dan tebar pesona. Atau mungkin seiring waktu tokoh Bond berubah memang berubah menjadi lebih "sombong"? Mungkin, tapi tetap saja saya lebih suka Bond-nya Daniel Craig. Craig terkesan lebih jantan dan "cowok" daripada Brosnan, dan pembawaannya yang tenang tapi tetap karismatik benar-benar membuat saya jatuh hati padanya. Hahaha, hebat juga Craig bisa membuat saya suka sama Bond.

Filmnya pun tidak mengecewakan, adegan-adegannya lebih banyak ke drama dan permainan perasaan (seperti perubahan dari tegang-senang-kaget-marah) yang diciptakan sutradara terasa mulus dan enak ditonton. Bumbu drama yang ditambahkan ke film ini pas dan tidak membuat ke-James Bond-annya hilang. Intinya adalah, saya suka Casino Royale. 4 out of 5 stars.

Cukup deh ulasan Casino Royale-nya. Sekarang saya harus kembali mengerjakan tugas esai Bahasa Inggris tentang kehidupan sosial-politik negara Jepang sebanyak 1.500 kata, dan sekarang baru 400-an.

Nanti sore pun harus sudah kembali ke Bandung, karena besok ada Ujian Akhir Semester Bahasa Inggris. Materinya? Apalagi selain menulis esai. 'Untungnya' 'hanya' 300-500 kata. Great, great, great.

Sementara itu liburan pendek ke Jakarta inipun tidak berjalan sesuai rencana dan tidak semenyenangkan yang saya harapkan. Kemarin jalan-jalan bersama keluarga ke beberapa tempat, tapi tidak ada hal baru yang saya lakukan. Dan satu yang sungguh saya sesalkan, rencana bertemu dengan pacar saya pun tidak berhasil saya wujudkan. Apalagi alasannya kalau bukan "kesibukan luar biasa"nya yang menyebabkan saya tersingkir untuk kesekian kalinya. Seperti tidak ada hari lain untuk mengurusi urusan-urusannya dan menyisihkan empat-lima jam saja untuk saya yang semakin jarang pulang ini, dan memutuskan untuk menunda pertemuan dengan saya sampai liburan semester yang rasanya masih lama (pertengahan Januari untuk saya, akhir Januari untuk kampusnya). Terserahlah. Apa saya begitu tidak berarti?

Jadi ajang curhat begini. Ah, jadi kangen Bandung...

December 9, 2006

Listening to : There's A Reason Why These Tables Are Numbered, Honey, You Just Haven't Thought of It Yet - Panic! At the Disco (my favorite at present)
Feeling : good
In the mood for : Doing REMOVED again... x)
Adoring : my LFM Buddies


Huaaaa…

Lega sekali, acara REMOVED telah diadakan tadi malam…
Kita mulai cerita dari awal hari yah,,

Jumat, 8 Desember 2006-12-09

Pagi-pagi saya ngga bisa ke LFM, karena harus ngurus polling dan klip film dulu yang belum selesai. Cabut kuliah Fisika dan Kimia jadinya (tapi ternyata kuliah kimia ngga ada), *phew* tapi ya udahlah, kadang emang harus ada pengorbanan, karena klip itu emang belum bisa selesai, yang 50 First Dates udah, Jomblo emang mau diselesaiin pagi ini, Shrek 2 rencananya mau dikerjain sama Vian, tapi komputer yang dipake (yaitu komputernya Firman) bermasalah dan akhirnya saya juga yang ngerjain…

Saya ngelanjutin buat klip film di kos kakak saya di Cisitu, kenapa? Karena saya ngga fasih ngerjain sendiri, dan di komputer saya pun ngga ada Adobe Premiere… Setelah beberapa jam ngerjain klip, akhirnya selesai walaupun tidak ada efek dissolve, fade in/out dll itu, hanya potongan film saja.

Jam 13.15 saya baru meninggalkan kos kakak saya menuju Sabuga, karena saya UAS Olahraga (lari 6 putaran Sabuga), jam 13.00. Jadi saya sudah terlambat. Untungnya waktu saya sampai di Sabuga teman-teman sekelas saya baru mau lari, jadi saya masih bisa ikut lari. Setelah lari saya masih belum bisa ke LFM, cuma sebentar untuk melihat keadaan lapangan, ternyata sudah ada teman-teman laki-laki yang sibuk merakit layar. Sayangnya lagi, saya masih harus kuliah Bahasa Inggris karena ada kuis. Yah, seperti biasa. Kuis membuat essay. Apa lagi sih yang dikerjakan WR-06 selain itu?

Pukul 16.30, hujan yang cukup deras turun. ? Saya agak tegang membayangkan kemungkinan hujan turun deras saat acara, dan mulai berdoa di dalam hati, semoga hujannya mereda.

Selesai kuliah Bahasa Inggris, alhamdulillah doa saya dikabulkan. Memang masih hujan, tapi hanya rintik-rintik dan masih bisa ditolerir, sehingga teman-teman saya juga meneruskan perakitan layar. Mulailah saya bekerja.

Pertama, merancang ulang jadwal acara yang awalnya harus diubah karena ada band yang meminta pengunduran jam penampilannya (walaupun akhirnya jadwal tidak banyak berubah).

Lalu, bertemu dengan MC (Kak Ino PL’03 dan Kak Panji SBM’04), pengarahan final sebentar, menjelaskan tentang pembacaan ulasan film, dan penegasan hadiah kuis. Kak Ino dan Panji sangat kooperatif dan ngga bawel, justru masukan-masukan mereka memberi banyak keuntungan dan manfaat untuk kami.

Selanjutnya, menunggu kedatangan kakak saya yang mengantarkan CD berisi ulasan film yang telah diselesaikan. Betapa kagetnya saya ketika dia bilang CDnya ngga bisa diputer di laptop pc-nya Bryn, entah kenapa. Badan saya langsung terasa lemas, air mata sudah menjelang keluar, tapi untungnya berhasil saya tahan. Bukan waktunya menangis. Setelah itu Kak Acha mengantar kakak saya ke sekre LFM untuk mencoba CD itu di komputer LFM, entah apa yang dilakukan kakak saya, setelah dicoba lagi CD itu bisa diputar di komputer Bryn. Fiuhh…

Pukul 17.00 acara belum bisa dimulai, karena layar belum siap dan beberapa hal lain. Setelah memertimbangkan beberapa kemungkinan bersama Danta (ketua REMOVED yang baru, menggantikan Sigit, Raja Gosip kita tercinta - hehe), Kanya, Kak Ino-Panji, dan Danto, kami memutuskan akan memulai acara pukul 17.30.

Lalu pukul 17.30 dimulailah REMOVED : Rhythm of The Movie on December. MC ke tengah panggung, menyapa penonton, dan lain-lain. Setelah dua band pembuka (D’Dems dan Elegant Apres) tampil, acara berhenti sejenak untuk istirahat salat Maghrib. Setelah itu acara dimulai dengan ulasan+musik film Jomblo (oleh ITBand), ulasan+musik film Shrek 2 (oleh D’Dems lagi), games, ulasan+musik film 50 First Dates (oleh D’Samsiers), lalu pemutaran film. Film yang terpilih untuk diputar ternyata 50 First Dates, sejujurnya ini di luar dugaan saya, karena saya menebak yang menang adalah Jomblo. Tapi lalu saya sadar, mungkin 50 First Dates menang karena banyak yang belum menontonnya.

Awal pemutaran semua baik-baik saja, tapi sekitar menit ke-10 rekaman mulai tersendat-sendat. Dan saya yang sedang santai jadi panic lagi, mengecek di laptop bersama Ikhsan apa yang salah, dan ternyata ada suatu program anti virus yang tak tahu diri mengecek adanya virus karena kami memutar film berformat sesuatu.

Senangnya adalah, acara setelah istirahat Maghrib nggak ngaret.. Heheh... Saya senang sekali,, walaupun ada yg dituker urutannya, tapi gpp karna semua terkendali dan pemutaran film berhasil dilakukan pkl 20.00... :) Penontonnya juga cukup banyak, 130an orang, walaupun target kita itu 300 orang,, ternyata ngga nyampe segitu, mgkn karena ujan? Tapi dari jam 3 juga keliatannya kampus sepi banget, ga tau deh knp, langsung pada balik karna takut ujan kali yah..

Gapapa deh, yg penting acaranya ngga garing (menurut gw), sesuai jadwal, dan penonton pulang bener2 setelah acara selesai walaupun J.Co gratisan udah dibagiin, yang artinya acaranya ngga ngebosenin, karena udah ngga ujan... Oiya ada satu kejadian menyedihkan bagi saya di REMOVED ini, aku kehilangan payung hitamku tercinta....

Hix.

(berkabung)

Anyways...
AKU SENANG!!!! Hehehehe... Kira-kira jam 21.30 acaranya selesai, lalu kami foto-foto deh.. Tadinya mau ngajak Sigit sama Riza foto juga, tapi mereka udah ngga keliatan... Sayang banget,, Oiya di akhir acara ada kembang api yang mengiringi panitia menutup acara, hehe narsis yah,, biarin ah, orang acara kita juga... Hehe...

Setelah acara kita semua beres-beres, bersihin lapangan, buang sampah... Lipet-lipet layar, spanduk, dll... Setelah semua beres kita nyampah seperti biasa di LFM, ngobrol-ngobrol ketawa-ketawa, yah seperti biasa ngga ada tujuannya.... Namanya juga nyampah.. Heheh..
Pulang-pulang jam 1 pagi, nebeng Didy, dan sekali lagi gerbang depan kompleks kos saya udah digembok, huahahahaha. Jadi sekali lagi saya manjat deh, hahahaha. Sejak diajarin cara manjat gerbang sama Aji, saya jadi mahir deh.. Hehehe...

Terima kasih banyak buat teman-teman Cakru yang udah ngebantuin!!! Di seksi Dokumentasi sama Keamanan ada cakru-cakru LFM yang lain, ada Marin, Bravo, Nadia, Ghulam, Mangasi, Tangkas, Ramda, Lucky, siapa lagi yah?? Aku lupa, pokoknya banyak deh! Makasi yaaaa teman2!! :)

Makasi buat yang udah nonton dan udah memublikasikan, terima kasih!

Makasi buat sponsor-sponsor; Juicee, J.Co, Republik Ganesha, Radio Kampus, IOM, dan LPKM... Terima kasih banyak :)

Makasi buat Barland, Dela yg nyewain tenda, penyewaan alat band, semua deh!

Makasi buat KRU yang udah banyak banget ngebantu...
Kakak-kakak; Bryn, Aca, Ami, Dani, Sahala, Dea, Mesha, Adi, Neil, Edwin, Opick, smua deh.. Makasi kakak-kakak udah mau nonton dan rela ngga kebagian J.Co... :)

Hehe, jadi kayak dapet penghargaan gini banyak terima kasih.

Last but DEFINITELY not least, makasi yaaa sahabat-sahabatku sesama CAKRU PERTUNJUKAN, terima kasiiih!!! Senang sekali, senang sekali bekerja sama kalian....
Danta, Firman, Ikhsan, Nadhira, Surya, Vian, Ratri, Danto, Didy, Kanya, Lucky, Renny, Runita, Darra, Rizqi, Redha, Aji, Dani, Lia, Ayu,

I LOVE U GUYS so much... :)

Never say impossible for anything, we all can be official CREWS together...
Yes, all 21 of us....

Sigit, Dean, Riza, Iyut...

You won't be forgotten, you'll be missed.
Friends forever, guys... Sorry for anything we've done wrong and sorry we can't do anything to change what's done to you...

Ah! Saya cinta hidup ini. The past 24 hours have been damn good. I'm leaving for LFM now, we're gonna have Evaluation Meeting for REMOVED. Yay, I'm gonna see the guys again. Miss them already. :)

December 6, 2006


Listening to
: Apocalypse Please - Muse
Feeling : So-so
In the mood for : Wearing red outfit from head to toe
Adoring : The invention of cell phone

Wednesday.

I had the second mid-term exam for Basic Chemistry this afternoon. Had I done it well? Hm, don’t know, actually. Answered 15 out of 20 multiple choices questions and 80% of the essays. Phew, now’s time for prayers.

REMOVED tinggal dua hari lagi! REMOVED itu singkatan dari “Rhythm of the Movies on December”, acara yg jadi Tugas Akhir (TA) Calon Kru Pertunjukan LFM… Acara Jumat 8 Desember 2006, dari jam 5…

Konsep acaranya tuh festival band yang menyanyikan lagu-lagu dari film Jomblo, 50 First Dates, sama Shrek 2, dan ulasan filmnya pun kita tampilin. Kenapa film-film itu yang kita pilih? Karena film-film itu semua basisnya komedi (tema yang kita pilih), lagu-lagunya populer, dan filmnya pun menarik… Oiya, salah satu dari tiga film itu bakal kita puter penuh di akhir acara, film yang diputer sesuai pilihan penonton…

Kita sih ngerencanain TA udah dari dua bulan yang lalu, tapi kita sempet ganti-ganti konsep sampe akhirnya dapet konsep REMOVED ini. Dan yah, standar lah, kita belum dapet dana cukup (anggaran 2,9 juta) sampe Jumat lalu, dan kita kebut nyari sponsor, donatur, dan perusahaan-perusahaan makanan-minuman buat bikin kios di acara kita sampe Jumat lalu, karena hari itu kita harus lapor ke Kru soal perkembangan persiapan kita, dan kalo sampe hari itu nggak meyakinkan, TA kita ini akan diambil alih kepanitiaannya sama Kru. Huahahaha. Langsung dee panik dan cepet2 nyari dana… Hehe.

Sekarang duit udah ada, tinggal nyiapin acaranya aja. Tadi kita rapat lagi dan ngomongin masalah-masalah yang ada, dan ternyata band yang kita harapkan dari Apres! (unit mahasiswa yang bergerak di bidang musik modern dan band) ngga ada. Padahal kita udah menghubungi mereka dari satu bulan yang lalu lho. Taunya ngga diurusin, dihubungin dicuekin, dan tau-tau kemaren ditanyain lagi bilangnya ngga ada. H-2. Damn. Kelimpungan nyari pengganti, dan jadinya diputusin mau minta band Apres! yang pas acara Capresiation beberapa waktu yang lalu nyanyiin lagu Bandung 19 Oktober, lagu film Jomblo. Untung mereka bisa dan mau, jadinya yah… Empat band deh, yang bisa aja…

Anyways, I had dinner with the boys again tonight. As (almost) always, I was the only girl in the group, having dinner at Nasi Goreng Mawut, at Balubur. The others were Danta, Dani, Surya, Firman, Ikhsan, and Vian. The food was pretty good, but I expected more, since Ikhsan promoted highly about it. Well, anyhow. Today’s been ok, and I hope tomorrow will be better, cause we’re giving out REMOVED flyers and sticking up the posters. Hope it’ll catch people’s attention, and I sure hope the D-day will be bright and sunny all day. Amen.

December 3, 2006

And today... My blog is officially open for posting again.
Yes, after almost a year hibernating, I feel like I need a place to write into once again, so this is it, I present to you..

Hm.. Kehidupan saya di ITB menyenangkan, kecuali saat-saat pengumuman nilai ujian. Damn, saat yang nggak enak banget. Sejauh ini nilai saya kelihatannya masih di rata-rata kelas, soalnya ternyata msh ada yang lebih gawat dari saya. Walaupun bukan mereka yang seha
rusnya saya liat, tapi orang-orang yang punya banyak nilai A. Yeah, those smart-asses.

Kira-kira sebulan setelah masuk ITB, saya mulai disibukkan dengan kegiatan-kegiatan non-akademis seperti kaderisasi subsi di SMA dulu, tapi disini sekarang disebutnya UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) atau biasanya disebut Unit. Waktu pameran unit-unit yang ada banyaaaak banget, saya (seperti biasa) bingung mau masuk yang mana, karena kebanyakan minat dan ingin ikut terlalu banyak unit, kayak Pers Mahasiswa, Teater, Marching Band, Liga Film, U-Green, Paduan Suara, Radio Kampus, Student English Forum, Kesenian Sumatera Utara, Seni Sunda, sampai yang jarang2 saya minatin kayak Basket, Karate, sama Klub Selam. Tapi setelah menimbang dan mengeliminir, saya memutuskan untuk terus ikut prosesnya Marching Band, Liga Film, sama Boulevard (buletin kampus) aja...

Tapi Boulevard cuma ikut dua kali kumpul. -selesai-


Marching Band saya masuki karena dari SD saya punya obsesi bisa main drum. Yaa mungkin bisa tersalurkan lewat mukul-mukul snare drum yang ada di Marching? Lalu saya ikut tes alat, masukin pilihan, dan tadaa.. saya berhasil masuk ke "pasukan" snare drum (buat yang ngga tau, snare itu drum yang suaranya "crek-crek" bukan "dung-dung" dan suaranya paling keras ---> maaf kalo ngga menjelaskan. Huahaha. Anyway, this pic below is the snare drum)









Saya ikut latihan alat, latihan baris-berbaris juga (karena Marching main alat sambil bikin formasi), trus latihan rutin hari Senin-Kamis. Nah saat latihan rutin inilah masalah mulai muncul...

For your info, Liga Film Mahasiswa (LFM), the other unit I involved myself into, has somehow been taking a lot of my time and remaining space of my brain. Ada kumpul sampai jam 8 malem, Pendidikan organisasi, kumpul senang-senang, dan juga Pendidikan Bidang (bidang yang saya ambil adlh Pertunjukan yang fokusnya ke bioskop kampus dan event organizing, bidang lain ada Videografi, Fotografi, dan Kine Klab-klub apresiasi film) yang ada 4 kali.

Sejak awal saya masuk LFM, entah bagaimana saya sudah merasa nyaman dan nyambung sama suasana dan orang-orangnya. Dan semakin lama ikut proses, memang jadi semakin asik... Hehe. Saya merasa ada ikatan batin. Taelah. Pokoknya saya merasa nyaman di LFM. Makanya saat saya merasa perlu membuat prioritas di antara Marching dan LFM, saya memilih LFM. Kenapa bukan Marching? Karena saya ngga merasa punya ikatan batin sama Marching, entah kenapa. Mungkin karena kurang waktu untuk "mendekatkan diri" dengan yang lain, mungkin juga karena hal lain yang belum saya temukan.

Setelah beberapa lama latihan, menjelang bulan puasa pemain-pemain perkusi dikasih tau bahwa setelah Lebaran bakal ada audisi lagi buat milih orang-orang yang akan terus ikut latihan sebagai pemain perkusi atau disebutnya "battery". Kenapa batere? Mungkin karena kelinci Energizer jalan2 sambil mukul drum (itu snare drum lho. - ngga penting). Itu teori saya, karena kakak pelatih saya pun ngga tau kenapa.

Repotnya, setelah pemberitahuan adanya audisi saya malah jadi banyak absen latihan. Entah karena ada tugas-tugas, pr, kuis, ujian, ataau... urusan LFM. Jadilah saya jarang dateng latihan. Dan saya mulai ragu untuk meneruskan proses, karena prioritas saya adalah LFM, yang ternyata ngga bisa "diduain". Selain dikasih tau soal audisi, kita juga dikasi tau bahwa latihan seterusnya akan dimulai pkl 17.00 sampai 20.00. Ooke. Lama juga yahh...

Singkat cerita, audisi dilakukan pada hari Jumat, 18 Nov 2006. Dan hari itu juga diadain pemutaran film Betina yang lagi bikin pemutaran dari kampus ke kampus. Sebagai calon kru Pertunjukan, saya ikutan magang, ikut bantu-bantu kru yang ngurusin pemutaran. Ikut bantu konsumsi, bantu jual tiket, dll dll. Dan pada hari itulah saya memutuskan, bahwa saya ngga bisa lagi ikut Marching Band.


Pfft.


Jadi, saat Betina diputar, saya menonton audisi battery dari jauh, dari depan bioskop kampus. Sambil mengucapkan selamat tinggal dari hati, dan berterima kasih pada pelatih-pelatih saya.

(Jadi melankolis)

Dan sore itu saya mengirim pesan lewat sms ke Kak Krisna, salah satu pelatih saya, meminta maaf karena saya tidak bisa lagi meneruskan proses sebagai calon anggota Marching Band Waditra Ganesha, berterima kasih atas bimbingan para pelatih selama saya ikut latihan. Perasaan tidak enak yang menumpuk-numpuk akhirnya hilang saat Kak Krisna menelepon saya malamnya dan mengatakan bahwa beliau dapat memaklumi dan menerima keputusan saya. Beliau juga bilang terima kasih sudah ikut latihan, dan mendoakan kesuksesan di bidang lain yang saya ikuti.


Saya terharu.
Huhu.

Terima kasih Kak.

Jadi, mulai tanggal 18 November 2006, saya resmi mengundurkan diri dari kaderisasi Marching Band Waditra Ganesha. Sedih sih memang... Tapi itu saya lakukan demi MBWG dan teman-teman saya juga, karena teman-teman lain akan mendapat kesempatan lebih besar untuk terpilih di audisi, karen pesaing mereka berkurang.. Lagipula, lebih baik saya mengundurkan diri sekarang kan daripada nanti tidak pernah ikut latihan?

Jadi sekarang... Saya memutuskan diri untuk aktif di LFM saja...
Dan aktif itu benar-benar ngga ada habisnya, sebagai contoh tadi malam saya baru pulang pukul 23.15 karena makan-makan dulu sama kru dan cakru.... Memang ngga penting, tapi disitulah 'seni'nya LFM... Suasana kerja yang asik banget dan akrab, itu yg bikin saya jatuh hati sama LFM...

Anyway, I will spend an enormous amount of time talking about LFM later...
Cause this is the place where I spend most of my time nowadays, and hopefully much later...
Well not now, cause I've got something else more important to do...
Later then.

Ciao.